1.
CARA MEMBANGUN SERVER
2.
MENGELOLA JARINGAN YANG TERHUBUNG KE SERVER
3.
MEMONITORI JARINGAN
4.
MENGAMANKAN TRANSFER DATA
1. CARA MEMBANGUN SERVER
1. Buka
browser lalu ketik “192.168.1.1” tanpa tanda kutip, ini adalah ip
wireless / ip default gateway. Lalu dalam kasus saya ini maka saya pilih Forwarding
-> Virtual Servers -> add new, kemudian isi seperti dibawah ini
setelah itu klik save.
- Service Port : 80
- IP Address : 192.168.1.253 (pilihan
dari 192.168.1.2 – 198.168.154)
- Protocol : ALL (TCP juga bole)
- Status : Enable
- Common Service Port : -Select One-
2. Buka icon
internet yg berada pada kanan bawah Taskbar, klik kanan pada koneksi
lalu pilih Status.
3. Maka akan
muncul tampilan “Wireless Network Connection Status”, klik Properties
maka akan muncul tampilan “Wireless Network Connection Properties”,
pilih “Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4)” kemudian klik Properties
dan akan muncul tampilan “Internet Protocol Version 4(TCP/IPv4) Properties”
kemudian pilih “Use the following IP address:”. Setelah itu isi dengan :
- IP address : 192.168.1.253 (disamakan
dengan ip address pada langkah no.1 diatas)
- Subnet Mask : 255.255.255.0
- Default Gateway : 192.168.1.1
- Preffered DNS server : 8.8.8.8
- Alternate DNS server : 8.8.4.4
DNS yang
saya gunakan adalah DNS google, boleh juga menggunakan DNS yang lain.
Setelah itu klik OK.
4. Buka “C:/xampp/htdocs/index.php”
(buka dengan notepad), kemudian ubah header('Location:
'.$uri.'/xampp/'); menjadi header('Location: '.$uri.'/Nama folder tempat
web Anda/');. Dalam kasus ini maka saya ubah menjadi header('Location:
'.$uri.'/apotik/'); kemudian save.
Hanya sekedar mengingatkan bahwa
folder apotik terletak di “C:/xampp/htdocs/apotik”
5. Yang
terakhir lihat ip public anda, bisa di Cek IP Public kemudian copy ip public anda dan
paste ip public di tab baru, contoh : 202.95.158.19 maka akan muncul web
anda dengan alamat yg baru. Contoh : 202.95.158.19/apotik dan sudah bisa
dilihat oleh public.
- Untuk
membuka XAMPP di browser hanya ketik localhost/xampp dibrowser anda.
- Untuk membuka web hanya ketik ip public anda. Contoh : 202.95.158.19
Akan lebih
baik jika internet anda berkecepatan tinggi dan unlimited, serta PC yg
terkoneksi selama 24 jam non stop, karena web anda tidak dapat terlihat public
begitu PC anda di matikan.
Akhirnya selesai juga tutorial kita hari ini. Artikel selanjutnya saya akan
membuat bagaimana merubah alamat 202.95.158.19/apotik menjadi nama
domain anda seperti : khusniashop.keren.la/apotik atau khusniashop.keren.la
Spesifikasi perangkat saya :
- Processor : Intel(R) Core™ i3 CPU
2.13GHz
- RAM : 2GB
- System Type : 64-bit
- OS : Windows 7 Home Basic
- Wireless Router : TP-LINK model
TL-WR340G/TL-WR340GD
- Network Adapter : Atheros AR5B93 Wireless
Network Adapter
- ISP : Firstmedia
- WebServer : XAMPP 1.7.7
- Browser : Google Chrome 19.0
2. PENGELOLAAN SERVER PADA JARINGAN KOMPUTER
Server merupakan suatu layanan terintegrasi pada
jaringan computer yang diberika oleh system operasi untuk keperlua tertentu.
Untuk berbagai kebutuhan yang berkaitan dengan jaringan computer, layanannya
dapat disediakan oleh server, baik yag meyangkut aplikasi maupun lalulintas
(traffic) jaringan computer , baik pada Local Area Network (LAN)
Menertapka
spesifikasi server
secara umum suatu mesin yang akan dijadikan server untuk aplikasi jaringan
maupun lalu lintas jaringan, harus mempunyai spesifikasi teknis yang maksimal
bahkan ideal untuk dapat melayani permintaan dari klien dengan tingkat
kestabilan yang tinggi.
Disamping
memiliki spesifikasi standar untuk perangkat inputdan output, suatu mesin
server harus memiliki spesifikasi dari mesin pengolah datanya, terutama
kapasitas kerja dari prosesor dan memori luar (RAM), yang akan membebaninya.
Prosesornya
disarankan dari generasi terbaru yang mempunyai kapasitas cache maksimal.
Selain itu, perlu diperhatikan pula kapasitas eksternal (RAM) yang akan menunjang
kinerja dari prosesor, kapasitasnya minimal harus dapat melayani seluruh proses
yang akan dilakukan oleh prosesor, agar system tidak mengalami kondisi hang.
Apabila dilihat dari fisiknya, server terbagi dua
jenis, yaitu:
1. Dedicated
server, mesin yang secara khusus dirancang vendor baik secara fisik maupn
fungsi untuk keperluan aplikasi tertentu. Mesin ini mempunyai spesifikasi yang
maksimal, sehingga dapat memberikan layanan terbaik bagi klien yang
memanfaatkan layanannya.
2. PC server,
yaitu computer PC yang fungsinya sebagai penyedia aplikasi jaringan computer
maupun pengatur lalu lintas jaringan computer. Untuk fungsi ini, spesifikasi PC
harus diperhatikan, sebab jika spesifikasinya kurang mendukung layanan yang
disediakan maupun reguest dari klien, maka akan menghabat kinerja layanan
server tersebut. Spesifikasi minimal
dari mesin server biasanya satu tingkat diatas klien.
Pada
penerapannya server dapat difungsikan untuk penyedia layanan dan pengatur lalu
lintas jaringan secara terpisah ataupn bersatu dalam satu mesin. Pada saat
menyusun konfigurasi suatu layanan pada jaringan computer, dalam satu server
dapat diberikan satu atau beberapa aplikasi. Penggunaan satu aplikasi pada satu
mesin server dapat memfokuskan fungsi layanan server tersebut, sehingga dapat
member kenerja yang cukup tinggi. Akan tetapi, penggunaan banyak layanan pada
satu mesin server juga banyak manfaatnya, diantaranya adalah efisiensi
perangkat dan integrasi layanan.
Pada organisasi
jaringan computer berskala luas, sebaiknya mesin yang digunakan untk layanan
jaringan computer menggunakan dedicated server dengan pengkhususan fungsi dari
penyediaan layanan masing-masing. Sementara untuk organisasi jaringan computer
terbatas, seperti Local Area Network, bias saja mesin yang digunakan sebagai
server menggunakan PC server, dan layanan aplikasinyapun dapat dibuat beberapa
aplikasi pada satu mesin. Contohnya jaringan computer sebuah internet cafe.
Pada system ini fungsi billing server dan fungsi layanan server lainnya dapat
disatukan dalam satu mesin. Hal ini dikarenakan traffic warung internet tidak
terlalu sibuk.
Memilih system operasi untuk server jaringan
System
operasi secara umum dalam penggunaannya mencakup fungsi layanan stand alone dan
network (jaringan). System operasi jaringan digunakan untuk mengakomodasi
kebutuhan jaringan computer baik yang menyangkut pengaturan maupun aplikasi
yang dijalankannya.
System
operasi jaringan, baik yang komersil maupun open source mempunyai keunggulan
masing-masing dalam pelayanan fngsi jaringan maupun aplikasinya. Banyaknya
system operasi jaringan yang tersedia menuntut kejelian dari implementor untuk
memilih system operasi yang sesai dengan konfigurasi server aplikasi yang akan
diterapkan.
Dalam
memilih system operasi jaringan untuk mendukung layanan yang akan disediakan,
perlu dipertimbangkan beberapa hal, diantaranya adalah:
- Cara instalasi system operasi jaringan, berbasis texs ata berbasisi grafis.
- Dukungan system operasi terhadap aplikasi yang akan dibangun. Misalnya
dukungan penuh Linux untuk membangun aplikasi server web dengan menggunakan
Apache dan aql. Microsoft juga tak kalah dalam memberikan dukungan untuk
penyediaan infrastruktur layanan aplikasi jaringan, dengan aplikasi jaringan
yang sudah built in pada paket system operasinya.
- Dukungan system operasi untuk instalasi aplikasi dengan jenis file tertent,
misalnya dukungan linux untuk instalasi aplikasi dengan jenis file tertentu,
misalnya dukungan linux untuk instlasi Apache.tgz atau bahkan pada system
operasi tersebut sudah tersedia modul dari aplikasi yang dimaksud, sehingga
tinggal mengaktifkannya saja.
Untuk memilih system operasi dapat dipertimbangkan hal
berikut:
1.
Beberapa keungulan Microsoft Windows Server,
diantaranya:
- Administrative tools: dalam Windows Server2003, administrative tools untuk
melakukan administrasi Terminal Services telah diperbaiki sehingga relative
lebih mudah dalam menggunakannya.
- Percetakan: dalam printer Windows Server 2003-printer local dapat
diintegrasikan secara otomatis melalui terminal server.
2.
Keunggulan Linux Server
- Kestabilan system yang sangat baik biloa dibandingkan dengan system operasi
yang popular seperti Windows ’95, ’98,
NT, waktu server hidup tanpa diboot (uptime) lebih lama.
- Dalam kecepatan dan perangkat keras yang dibutuhkan pun Windows NT kalah
dengan Linux, sebagai pertandingan untuk menjalankan Windows NT Server
dibutuhkan minimal pantium dengan 32 MB, sedang dengan service sama Linux hanya
butuh Pentium 99 dengan 16 MB.
- Dari segi harga, Linux merupakan yang termurah. Anda hanya mengeluarkan
biaya Rp. 50.000,- (tergantung harga CD dipasaran) dan itupun hanya ongkos
mencopy CD karena sifatnya “open source”. Dibandingkan dengan Windows NT
dibutuhkan sekitar $12,95/user
ditambah lagi dengan biaya instalasi jika ingin mail server, web server, dan
proxy server.
- Tersedia source codenya secara bebas sehingga dapat dibuka dan dipelajari
serta mendebugnya. Berbeda sekali dengan system operasi lainnya
seperti windows yang source
codenya tidak tersedia.
- Aplikasi yang tersedia banyak dan dapat diperoleh secara gratis dan legal.
Sedangkan aplikasi windows yang tersedia sangat banyak, tetapi hamper semuanya
tidak gratis (hanya beberapa sajayang gratis).
- Dukungan perusahaan komersial seperti: oracle, netscape, IMB, corel, sun,
Informix dan adaptec.
Memilih
Aplikasi untuk server
Dalam memilih aplikasi untuk server, maka terlebih
dahulu harus diketahui jenis-jenis aplikasi yang dibutuhkan oleh calon pengguna
jaringan. Beberapa aplikasi untuk server dapat dikategorikan dalam beberapa
keperluan, yaitu:
1.
Sebagai penyedia/penunjang layanan aplikasi jaringan
computer, seperti DNS server, Web server, database server dan aplikasi server
lainnya yang menunjang layanan aplikasi jaringan.
2.
Sebagai pengelola lalu lintas jaringan (traffic),
seperti routing, monitoring traffic
jaringan/network management system (NMS) .
Membangun dan
mengkonfigurasi server
Bagi
penyelenggara pusat aplikasi jaringan computer, ada beberapa konfigurasi server
yang dapat dibangun tergantung dari kebutuhan aplikasi yang akan digunakan oleh
penggna. Beberapa contoh server tersebut antara lain file server, printer
server, proxy server, DNS server, mail server, server repository yang
menyediakan layanan update bagi system operasi pada klien, juga sever yang
melayani aplikasi tertentudari jaringan computer, seperti game online, serta
biling server yang melakukan pencatatan waktu koneksi bagi klien misalnya pada
sebuah warung internet atau jasa rental computer.
Host sebagai pusat koneksi untuk traffic jaringan
computer dapat berupa router sebagai jalr pengiriman datanya (gateway),
sehingga host lain yang akan berkomunikasi dengan host pada network lain harus
melalu perangkat ini. Contoh lain adalah penerapan DHCP server yang memberikan
distribusi IP Alamat secara bagi host (DHCP klien).
Untuk
membangun sebuahserver aplikasi, maka langkah umum yang dilakukan adalah:
- Instalasi OS jaringan, sesuaikan , partisi dan dukungan komponennya.
- Rencanakan aplikasi server yang akan dibangun.
- Instalasikan software aplikasi yang akan dilibatkan.
- Konfigurasikan layanan aplikasinya sesuai dengan rencana penempatan server
tersebut (topologi).
- Lakukan pengujian terhadap server yang dibangun.
File server
File
server adalah layanan penyimpanan file secara terpusat pada mesin. Keuntungan
dari penggunaan file server ini adalah penghematan dalam penggunaan sumber
daya, terutama media penyimpananrpusat,
seperti hard disk untuk menyimpan file. Dengan penyimpanan secara
terpusat, maka data/file hanya terdapat disatu mesin saja, tidak akan tersebar dibanyak
mesin, sehingga akan memudahkan untuk akses dan relatif lebih aman.
Berbagi
sumber daya pada jaringan computer ntuk keperluan bersama seperti file atau
printer dimaksudkan untuk mengefektifkan penggunaan sumber daya dalam system
jaringan.
Supaya
dapat menggunakan sumber daya bersama, user harus melakukan login pada jaringan
yang selanjutnya akan melakukan akses kepda sumber daya yang dibagi pakai.
Dalam hal ini diperlukan adanya server domain atau server workgroup. Domain
adalah kumpulan klien yang menggunakan satu server untuk melakukan validasi
user yang akan login dalam jaringan. Server domain biasa juga disebut dengan
PDC (primary domain controller)
3. CARA
MEMONITORI JARINGAN
Nmap / Network Map adalah sebuah aplikasi yang dapat Anda pakai untuk
memonitor jaringan Anda dari berbagai virus dan serangan yang mencurigakan.
Termasuk untuk mengecek kesalahan konfigurasi jika memang ada. Nmap memang di
desain untuk menjadi sebuah utilitas gratis untuk penjelajahan jaringan atau
audit keamanan. Banyak administrator sistem dan jaringan juga merasakan bahwa
program ini sangat berguna untuk beberapa pekerjaan seperti network inventory,
mengatur setting jaringan, penjadwalan upgrade, dan monitoring penyimpanan
data.
Nmap menggunakan paket IP raw dengan cara yang baru untuk menentukan apa saja
yang tersedia di dalam jaringan, layanan apa saja (nama aplikasi dan versi)
yang disimpan atau di-hosting yang ditawarkan, system operasi apa (dan versi
berapa) yang berjalan, paket filter / firewall apa yang sedang digunakan, dan
puluhan karakteristik lainnya. Program ini memang dirancang untuk secara cepat
melakukan scanning jaringan yang besar, tetapi tetap bekerja dengan baik pada
setiap komputer tunggal.
Beberapa fitur nmap adalah
- Flexible mendukung
banyak sekali teknik canggih untuk memetakan jaringan dengan menggunakan
IP Filters, firewall, router, dan hambatan lainnya. Ini juga memiliki
beberapa mekanisme port scanning (baik TCP dan UDP), deteksi OS, deteksi
versi, ping sweeps, dan lain sebagainya.
- Powerful Nmap telah
digunakan untuk scanning jaringan yang besar dari ratusan ribu mesin.
- Portable kebanyakan
system operasi telah di dukung oleh Nmap. Beberapa di antaranya termasuk
Linux, Microsoft Windows, FreeBSD, OpenBSD, Solaris, IRIX, Mac OS X,
HP-UX, NetBSD, Sun OS, Amiga, dan lain lain.
- Free Software ini
tersedia secara gratis.
- Desain, saat ini
terdapat nmap versi GUI, yaitu zenmap, dan tutorial dibawah akan
mengajarkan anda bagaimana menggunakan nmap versi GUI tersebut.
Dalam tutorial dibawah, anda akan disuguhkan bagaimana
cara menscanning atau mengaudit sebuah jaringan. Oke langsung saja,
- Disini kita
anggap IP yang kita miliki adalah 10.151.43.135 dan akan menscan atau
mengaudit sebuah IP server yaitu 10.151.31.2 (masih dalam satu big subnet
dengan IP kita)
- Download
terlebih dahulu Zenmap (nmap versi GUI) di
http://nmap.org/dist/nmap-5.51-setup.exe
- Kemudian
jalankan installernya seperti biasa. Setelah terinstall, langsung buka
programnya.
- Untuk zenmap
ini kita sangat dimudahkan untuk memerintahkan nmap, kita tidak perlu
capek-capek mengetik dalam command prompt, cukup dengan memilih list tipe
scanning apa yang ingin kita jalankan, maka zenmap bisa langsung
menggenerate command nmap-nya
- Oke langsung
saja, kita akan lakukan “intense scan” dengan zenmap, kita ganti
profilenya ke mode “intense scan”, kemudian isikan targetnya dengan
10.151.31.2. maka secara langsung textfield command akan terisi “nmap –T4
–A –v 10.151.31.2”
Oke, proses scanning sedang berlangsung, setelah menunggu, kita bisa
melihat hasil output dari proses scanning tadi. Antara lain adalah nmap output,
ports/hosts, topology atau host details. Dan lagi-lagi kita tidak perlu
susah-susah mengetikkan command-command itu, dengan zenmap kita hanya mengeklik
tab-tab perintah yang sudah disediakan.
Dengan adanya software scanning dan audit
jaringan seperti nmap ini, sangat bermanfaat bagi para administrator jaringan.
Karena dengan bantuan freeware ini kerja mereka sangat-sangat terbantu.
Terutama bagi adminsitrator yang mengawasi jaringan vital dan sering diserang
para peretas.
4.
Mengamankan Transfer Data
Internet dari Hacker | Hotspot Shield 2.61
Hotspot Shield adalah program yang memberikan sistem keamanan / perlindungan
dari hackers / spies pada saat kita menjelajah internet. Seperti enkripsi
otomatis dari semua lalu lintas masuk dan keluar. Cara kerja program ini
seperti membangun sebuah terowongan jaringan khusus yaitu dengan memberikan
virtual private network (VPN) antara komputer/ laptop dengan titik aksis
nirkabel, sehingga pesan email dan semua data yang dikirim lewat jaringan/
internet terlindungi dari hackers/ spies.